Sukses Hibur Warga Bandung, 3 Dara 2 Sajikan Keseruan Drama Keluarga

BANDUNG - Film "3 Dara 2" tayang perdana di seluruh bioskop Tanah Air, Kamis (25/10). Di hari pertama penayangannya, film bergenre komedi ini sukses menghibur warga Bandung.

Film yang dibintangi Tora Sudiro, Adipati Dolken, Tata Ginting, Fanny Fabriana, Rania Putrisari, dan Ovi Dian ini menjadi film kedua setelah sekuel pertamanya "3 Dara" tayang beberapa tahun lalu. Meski sebagian pemainnya merupakan pemain film 3 Dara, namun 3 Dara 2 menyajikan cerita yang berbeda.

Dalam penayangan perdana 3 Dara 2 di XXI Bandung Indah Plaza (BIP), Jalan Merdeka, Kota Bandung, dua bintang film ini, yakni Tora Sudiro dan Rania Putrisari berkesempatan hadir dan menyapa langsung warga Bandung. Keduanya mengaku terkejut dengan antusiasme warga Bandung menonton film yang diproduksi MNC Pictures tersebut.

"Gak nyangka karena ternyata setiap studio yang kita datengin itu, semua full. Ternyata antusiasmenya cukup tinggi, padahal kan ini hari Kamis, belum weekend. Mikirnya kayanya sepi deh kalau hari Kamis, ternyata penuh," ungkap Rania yang diamini Tora Sudiro.

Rania yang berperan sebagai Kasih dalam film ini mengaku memiliki kesan yang begitu dalam dengan film 3 Dara 2. Berperan sebagai seorang istri yang baru saja menjalani kehidupan rumah tangga, Rania mengaku menjadi lebih tau apa artinya hidup berumah tangga.

"Jadi lebih tau kehidupan sesudah menikah itu seperti apa, suka dukanya seperti apa. Lebih tau aja drama keluarga tuh macam-macam karena nikah tuh bukan hanya suami isteri, tapi keluarga," tuturnya.

Kesan lainnya, kata Rania, film yang disutradarai Monty Tiwa ini sangat menghibur. Bahkan, Rania yakin, sepanjang film ini diputar, penonton pun akan terhibur dengan cerita-cerita lucu dalam drama kehidupan berumah tangga.

"Film ini memang jatuhnya komedi, tapi bukannya sekedar komedi, ketawa aja, tapi kita juga jadi mikir, begini nih keluarga. Saya sih jamin sepanjang nonton bisa melupakan stress," ujar Rania tersenyum.

Senada dengan Rania, Tora Sudiro pun mengaku sangat berkesan dapat bermain di film 3 Dara 2. Menurut Tora, yang juga bermain di film 3 Dara, penonton tak perlu khawatir tak bisa menikmati jalannya cerita film 3 Dara 2 jika belum menonton film 3 Dara.

"Mau udah nonton yang pertama (film 3 Dara) atau belum, gak perlu khawatir karena meski benang merahnya sama, pemainnya sama, tapi ceritanya beda-beda," katanya.

Tora mengatakan, banyak hal menarik dan kocak dari film yang bercerita tentang kehidupan rumah tangga pasangan suami istri ini. Satu di antara sekian cerita kocak, kata Tora, yakni saat dirinya harus berbohong kepada sang istri Aniek (Fanny Fabriana).

"Di sini ceritanya kedekatan antara kita masing masing. Gimana caranya akal-akalan sama bini, misalnya mau beli motor harga Rp100 juta, kita bilangnya Rp60 juta, beli sepeda Rp15 juta bilangnya Rp3 juta. Pasti dalam setiap keluarga ada tuh cerita itu," tutur Tora.

"Jadi gimana bohong-bohongnya, ketauannya, terus gimana cara ngakalinnya. Jadi penonton bakal lihat, gue juga pernah nih kaya gini, pengalaman kaya gini, bisa mewakili (pengalaman) penonton," sambung Tora.

Tora juga mengatakan, meskipun jalan cerita film 3 Dara 2 ini terbilang simple, namun produksi film ini diwarnai banyak drama, seperti banyaknya adegan-adegan di luar skenario yang direncanakan.

"Waktu kita bikin film ini banyak (adegan) di luar script. Misalnya ada adegan horor karena tempat yang kita pakai kesannya horor. Kalau gue sebagai pemain tertarik banget, siapa tahu penonton juga," ujarnya.

Tora yakin, dengan jalan cerita yang menarik untuk dilihat, film 3 Dara 2 akan mendapat sambutan yang baik dari masyarakat. Terlebih, berbagai promo akan terus digelar untuk menggenjot jumlah penonton.

"Gue optimis karena kita udah usaha, promo ke mana mana, jualan di mana mana. Ini suatu yang beda dibandingkan jaman dulu. kalau jaman dulu artis begitu kelar main film, sisanya promosi PH (Production House). Kalau sekarang kita turun tangan. Bahkan, untuk beberapa film gue harus menangin (rekor) MURI. Sejak kapan orang maen film harus menangin MURI," papar Tora tertawa.